VNN.co.id – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bogor Timur menggelar Rapat Kerja (Raker) ke-III di Cileungsi, Bogor, untuk memperkuat komitmen mereka dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat kecil dan mengawal pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Timur.
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, tokoh lokal, dan anggota LBH, menunjukkan semangat kolaborasi dalam mewujudkan visi keadilan sosial.
Rapat kerja yang dipimpin oleh Direktur LBH Bogor Timur, Jamaluddin SH, yang juga merupakan pemilik Kantor Hukum Jamaluddin Bin Mansyur SH dan Rekan beralamat di Cileungsi, Bogor, menegaskan dua fokus utama: memberikan bantuan hukum gratis kepada masyarakat kurang mampu dan mendukung perjuangan pemekaran Bogor Timur.
“Kami berkomitmen untuk terus berada di garda terdepan, memberikan pendampingan hukum kepada rakyat kecil yang seringkali tidak memiliki akses terhadap keadilan,” ujar Jamaluddin dalam sambutannya, sebagaimana dikutip dari Temporatur.
Baca Juga: Panas! Dedi Mulyadi Larang ASN Rapat di Hotel, Farhan Langsung Bikin Kebijakan Balasan
Menurut laporan dari Kupas Merdeka, LBH Bogor Timur menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan organisasi masyarakat, untuk memastikan hak-hak dasar masyarakat terpenuhi.
Raker ke-III ini juga menjadi ajang evaluasi program kerja sebelumnya dan penyusunan strategi ke depan, termasuk penguatan advokasi untuk pemekaran Bogor Timur yang dianggap krusial untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Sementara itu, Suluh Nusantara melaporkan bahwa rapat kerja ini mengusung semangat optimisme.
“Masyarakat harus tetap semangat dan optimis dalam memperjuangkan DOB Bogor Timur. Pemekaran ini bukan hanya soal administratif, tetapi juga tentang pemerataan pembangunan dan keadilan bagi warga,” kata Suluh dalam acara tersebut.
LBH Bogor Timur juga menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal proses pemekaran agar tetap transparan dan berpihak pada kepentingan rakyat.
Baca Juga: Heboh! Lahan Resapan Air di Bekasi Dijual Rp35 Juta dan Jadi Tempat Usaha, Dedi Mulyadi Turun Tangan
Mitrapolri menyoroti dedikasi LBH Bogor Timur dalam memberikan bantuan hukum gratis, khususnya bagi masyarakat marginal yang kerap menghadapi ketidakadilan.
“Kami tidak hanya berbicara tentang keadilan, tetapi juga berupaya mewujudkannya melalui tindakan nyata,” tambah Jamaluddin, menegaskan visi organisasi yang berbasis di Cileungsi tersebut.
Raker ke-III ini juga menghasilkan sejumlah rekomendasi, termasuk peningkatan edukasi hukum bagi masyarakat, penguatan jaringan advokasi, dan koordinasi yang lebih erat dengan pemerintah daerah untuk mempercepat realisasi DOB Bogor Timur.
Dengan semangat “keadilan untuk rakyat kecil,” LBH Bogor Timur di bawah kepemimpinan Jamaluddin SH terus menjadi pilar penting dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat di wilayah tersebut.