Vnn.co.id, Kabupaten Bekasi - Pemerintah melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi tahun ini akan kembali melaksanakan program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) menjadi Rumah Layak Huni.
Pada tahun 2023, akan dianggarkan 20 juta rupiah per rumah, dengan total rumah sebanyak 2.500 rumah yang akan dibedah.
Sekretaris Dinas (Sekdin) Disperkimtan Kabupaten Bekasi Nur Chaidir, mengatakan perihal program Rutilahu masih dalam verifikasi.
"Rencana di Tahun 2023 penerima manfaat Rutilahu kurang lebih 2.500. Masing-masing mendapatkan bantuan 20 juta, dengan perincian 17.5 juta untuk material dan 2.5 juta untuk BOP jasa pekerja tukang. Sekarang masih tahapan verifikasi proposal," ungkapnya kepada media.
Pekerjaan Rutilahu akan melibatkan fasilitator dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa di masing-masing wilayahnya se-Kabupaten Bekasi.
Chaidir juga berharap, dalam program rutilahu nantinya berjalan sesuai harapan dan aturan yang berlaku.
"Semoga saja sesuai harapan, dan menjadi manfaat bagi penerima program Rutilahu nantinya," ujar Nur Chaidir.
Red : Ramdhan
