 |
Universitas Sebelas Maret/UNS (foto : istimewa) |
Vnn.co.id, Surakarta - Universitas Sebelas Maret (UNS) resmikan prodi S-1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok pada Selasa (22/03/2022). Setelah sebelumnya membuka prodi D-4 Bahasa Mandarin pada 2015 silam, kini UNS siap mencetak sarjana strata satu.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Ahmad Yunus mewakili Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho mengatakan pendirian Prodi S-1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok ini sejalan dengan visi UNS dan FIB. Peresmian ini juga termasuk ke dalam prioritas program Renstra UNS 2020-2024, yaitu mendukung PTNBH dalam rangka pencapaian reputasi internasional.
"Dalam hal ini, kami melihat keseriusan yang dilakukan oleh FIB dalam upaya pendiriannya. Ini bukan pekerjaan yang mudah, perlu waktu lama, kerja sama tim, dan ketelatenan dalam pengerjaannya. Dan tentu saja kami sangat mengapresiasi hasil kerja tuntas, dan capaian ini," terang Prof. Yunus dalam laman resmi UNS Selasa (22/3/2022).
Prof. Yunus menambahkan, berdirinya Prodi S-1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok, menjadi langkah strategis dalam upaya mendukung program Pemerintah Indonesia dengan Tiongkok untuk memajukan kerja sama di berbagai bidang, terutama di bidang ekonomi, sosial, pendidikan, pariwisata, dan kebudayaan.
Pembukaan prodi ini telah direncanakan sejak 2021 silam. Pasca ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) pada tanggal 6 Oktober 2020 yang lalu, UNS terus meningkatkan kerjasama di bidang internasional. Salah satunya adalah pembukaan prodi baru bekerjasama dengan universitas luar. Pendirian prodi ini bekerja sama dengan Xihua University dan Confusius Institute.
"Hadirnya Prodi S-1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok ini merupakan buah dari kerja sama kita. Semoga kedepan kerja sama semakin erat," terang Prof. LIU Shugen dari Xihua University.
Prof. LIU Shugen berharap semoga kedepan makin banyak mahasiswa maupun dosen UNS yang melakukan studi lanjut maupun pertukaran mahasiswa ke Xihua University.
Dekan FIB UNS, Prof. Warto menambahkan, Prodi S-1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok diharapkan dapat merealisasikan visinya melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai misi yang diembannya.
"Semoga dengan berdiri, dan di kumandangkannya Prodi ini akan menuai manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat, serta menjadi angin segar dalam memacu pengembangan Bahasa, Sastra dan Budaya Tiongkok (Sinologi) di Indonesia, bahkan kancah dunia," sambung Prof. Warto.
Prodi ini diharapkan mampu melahirkan para lulusan yang unggul, handal dan kompeten dalam bidangnya. Dengan pendekatan yang humanis, kerja sama di berbagai bidang akan semakin terbuka lebar, berjalan lancar, dan saling menguntungkan. Dengan demikian, dalam jangka panjang, hubungan kedua negara menjadi semakin solid dan harmonis.
Jurnalis : Vedha
Editor : Ramdhan
