Norwegia sudah Abaikan Protokol Covid, Ingin Kembali Hidup 'Normal' -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Norwegia sudah Abaikan Protokol Covid, Ingin Kembali Hidup 'Normal'

, 9/27/2021 12:24:00 AM


Perdana Menteri Norwegia (Erna Solberg).


Vnn.co.id, Internasional - Pemerintah Negara Norwegia mengumumkan bahwa sudah waktunya untuk "hidup seperti biasa" dengan Covid-19 setelah 561 hari menanggung beberapa jenis pembatasan, baik itu batas kapasitas tempat tertentu seperti mall dan lain-lain atau perintah untuk tinggal di rumah, Jumat (24/9/21).


Kini, orang Norwegia dapat menghadiri restoran, klub malam, acara olahraga, dan apa pun dengan kapasitas penuh, dengan Pembatasan Sosial atau Social Distancing yang sudah dilupakan oleh Negara tersebut. Mereka bahkan mulai mendorong perjalanan ke luar Eropa, dan menghapus peringatan perjalanan yang biasanya digunakan untuk mencegah Covid menyebar kemana-mana.


"Aturan baru mulai berlaku pada hari Sabtu, jam 4 sore waktu setempat (Sabtu, jam 9 Malam WIB)," kata Perdana Menteri Erna Solberg.


"Sudah 561 hari sejak kami memperkenalkan tindakan terberat di Norwegia di masa damai. Sekarang waktunya telah tiba untuk kembali ke kehidupan sehari-hari yang normal," lanjutnya.


Meskipun negara itu berpendudukan lebih dari lima juta orang, tetapi sekitar 67 persennya sudah divaksinasi. Sebagai perbandingan, di Indonesia, untuk vaksinasi dosis 1 sekitar 38% dan untuk yang sudah divaksinasi dosis 2 sekitar 21 persen. Vaksinasi di negara tersebut terhitung cepat, itu penyebab mereka berani untuk melupakan protokol Covid 19.


Namun keputusan itu tidak datang begitu saja. Langkah ekstrem ini merupakan bagian dari rencana empat langkah untuk menghapus semua pembatasan yang diterapkan pada 10 Maret tahun lalu. Norwegia sudah mencapai langkah terakhir, tetapi ditunda beberapa kali karena kekhawatiran meningkatkan infeksi. Pada akhirnya, Menteri Kesehatan negara Norwegia mengirim surat ke kotamadya meminta untuk memperingatkan mereka untuk mempersiapkan berakhirnya pembatasan.


Seperti kebanyakan negara, Norwegia terpukul keras oleh virus corona jenis Delta. Secara total, negara ini telah mencatat hampir 186.000 kasus lokal Covid-19 dan secara tragis memiliki 850 kematian. Dalam 24 jam terakhir, Norwegia mencatat 705 kasus baru. Namun, menurut Institut Kesehatan Masyarakat Norwegia, merekomendasikan agar masyarakat kembali menjalani kehidupan normal.


Pekan lalu, di Norwegia, tingkat infeksi Covid menurun 33 persen dibandingkan minggu sebelumnya, sementara rawat inap di rumah sakit turun dari 95 menjadi 67 karena vaksinasi menyusul virus, menurut Life In Norway. Pemerintah Norwegia mengatakan warganya tidak harus menjalani kehidupan normal Covid jika mereka tidak mau.


"Ketika nasihat dan aturan pihak berwenang pada dasarnya hilang, individu dapat memilih sendiri risiko apa yang ingin mereka ambil dan tindakan apa yang ingin mereka praktikkan," kata Pemerintah mereka dalam sebuah pernyataan.


Oleh karena akan menghapus protokol Covid, Norwegia menjadi negara Skandinavia kedua yang mengakhiri pembatasan, mengikuti jejak Denmark yang melambaikan tangan pada penguncian 10 September. 


Rep: Reivandy Arfian

Red: Mega

TerPopuler

close