Penutupan kegiatan Latihan Bersama Garuda Shield 15/2021 di MAko Puslatpur Kodilat TNI Ad Martapura OKU Timur, Sabtu (14/8/21). |
Vnn.co.id, OKU - PLH Bupati OKU Drs. H. Edward Candra menghadiri upacara penutupan kegiatan Latihan Bersama Garuda Shield 15/2021 Bertempat di Mako Puslatpur Kodiklat TNI AD Martapura OKU Timur Sabtu (14/08/2021).
Hari ini, Latma
Garuda Shield ke-15 secara resmi ditutup, seluruh rangkaian sudah
berjalan sejak awal pada 28 Juli 2021 kedatangan US Army ke OKU Timur, hingga
melaksanakan latihan bersama.
Acara tersebut dihadiri oleh para Petinggi Mabes TNI, para Pangdam, PLH Bupati OKU, Wakil Bupati OKU Timur, Bupati OKU Selatan, Dandim 0403 OKU, Kapolres OKU serta undangan lainnya.
Latma yang
disebut-sebut sebagai latihan terbesar sepanjang sejarah TNI AD dan US Army itu,
digelar mulai 1-14 Agustus 2021 di Puslatpur Kodiklatad di Baturaja-Martapura.
Kepala Staf
Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa dalam amanatnya yang
dibacakan oleh Wakasad Mayjen (TNI) Bakti Agus Fadjari, menyampaikan ucapan
terima kasih dan apresiasi kepada seluruh peserta atas terselenggaranya
Latihan Bersama Garuda Shield Ke-15 tahun 2021 sesuai yang direncanakan.
Dirinya menambahkan, banyak hal yang didapatkan selama melaksanakan Latma tahun ini, akan tetapi yang terpenting adalah semangat kebersamaan, semangat membangun hubungan antar kedua negara baik TNI AD dan US Army yang dirasa begitu kental.
Latihan ini,
dirasakan manfaatnya bagi kedua Angkatan Darat dalam meningkatkan kapasitas,
kapabilitas, dan profesionalisme kemampuan militer prajurit.
Tentunya apa yang
didapatkan dalam Latma kali ini akan ditingkatkan. Sementara yang terkait
materi latihan tentunya akan ada evaluasi, yang nantinya akan menjadi masukan.
"Saya berharap
latihan ini tidak sampai di sini saja, diharapkan dapat terus berkembang dan
dilaksanakan di satuan-satuan lain atau di daerah lain," ujar
Secara umum, latihan berjalan dengan baik dan sukses, karena materi latihan yang diberikan
dapat dijalankan dengan baik dan dapat dilaksanakan bersama-sama secara baik.
Terjalinnya
hubungan person to person yang lebih kuat, saling berinteraksi, berbagi ilmu
dan pengalaman maupun ide, pendapat dalam memecahkan berbagai persoalan taktis
yang dihadapi sekaligus menumbuhkan sikap saling percaya, saling mengerti, dan
saling menghargai.
"Saya beharap apa
yang telah kita upayakan bersama ini, akan semakin mempererat kerja sama bagi
kedua Angkatan Darat. Interoperabilitas, dan sinergi mulai dari level strategis
sampai dengan tingkat operasional, akan semakin mudah terbentuk melalui
komunikasi secara langsung di lapangan, sehingga membawa kontribusi nyata bagi
terwujudnya perdamaian dan stabilitas keamanan di kawasan," pungkasnya.
Rep: Ikhwan Rahendra
Editor: Mega