Kesehatan mental: Unairnews. |
Vnn.co.id, Kesehatan - Kala pendemi seperti ini, bukan hanya kesehatan fisik saja yang harus dijaga, kesehatan mental pun menjadi masalah tersendiri bagi kebanyakan orang. Bukan hanya takut, panik yang berlebih pada kasus ini bisa menjadi masalah kesehatan yang serius.
Berikut cara menjaga kesehatan
mental di kala pendemi:
1. Melakukan Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik bisa dilakukan dengan olahraga ringan, seperti bermain skipping dan lari mengitari komplek perumahan. Dengan melakukan olahraga ringan, tubuh Anda akan memproduksi hormone endorphin yang dapat meredakan stres, rasa khawatir dan panik yang berlebih.
Melakukan peregangan dan mengatur pernapasan juga akan membuat
tubuh Anda merasa rileks dan lebih tenang. Jangan lupa berjemur untuk menambah sistem
imun.
2. Kurangi Asupan Berita
Membaca berita memang diperlukan, tetapi kamu harus
pintar memilah-milah berita yang baik untuk dibaca atau hanya akan membuat
toxic untuk kehidupan Anda nantinya. Adakalanya berita membuat Anda terlalu cemas,
usahakan hanya membaca berita 1-2 berita dari sumber terpercaya.
3. Bercerita
Kamu bisa meluangkan waktumu untuk bercerita dengan
orang terpercaya. Jika merasa tidak nyaman atau hal tersebut mengganggu
pekerjaanmu, ceritakan kepada keluarga, teman, atau partner agar dirimu merasa
lega dan suasana hatimu akan menjadi tenang.
4. Konsumsi Makanan yang Bergizi
Konsumsilah makanan yang mengandung protein, lemak
sehat, karbohidrat, vitamin, mineral, dan serat. Beragam nutrisi tersebut dapat
Anda peroleh dari nasi dan sereal, buah-buahan, sayuran, makanan laut, daging,
kacang-kacangan, serta susu. Bukan hanya untuk menjaga kesehatan tubuh Anda,
asupan nutrisi yang cukup juga dapat menjaga kesehatan mental, baik secara
langsung maupun tidak langsung.
5. Membuat Rutinitas sendiri
Selama masa karantina di rumah, Anda dapat melakukan aktivitas
yang disukai, mulai dari memasak, membaca buku, membuat kerajinan tangan, dan menonton film. Hal tersebut akan membantu menghilangkan rasa jenuh selama di rumah aja.
6. Self-Talk
Self-talk adalah ketika kamu berusaha untuk
berbicara kepada diri sendiri mengenai apapun yang kamu rasakan. Afirmasi
positif yang disampaikan saat self-talk mampu menurunkan beberapa risiko
gangguan kesehatan mental, antara lain mengurangi kecemasan, menghilangkan
persepsi negatif, dan memberi kesempatan untuk mengontrol diri.
7. Batasi Mengonsumsi Alkohol
Apabila sedang stres, ada sebagian besar orang yang
mengonsumsi alkohol dan merokok untuk meredakannya. Namun, saat kondisi seperti
ini jangan konsumsi alkohol dan rokok berlebihan. Sesuai dengan rekomendasi
dari WHO, cobalah untuk menggunakan health app apabila ingin mendapat
pertolongan dari pihak profesional.
Dengan menjaga kesehatan mental
saat pandemi, Anda akan siap untuk menjalani hari-harimu dengan tenang dan
lebih positif. Karena salah satu kunci tubuh yang sehat adalah hati yang
gembira. Stay healthy
Penulis: Isnatul Fajar Khoela Ani
Editor: Mega