Penampakan mesin ATM yang rusak parah akibat dibobol: megapolitan. |
Vnn.co.id, Bekasi – Aksi pembobolan minimarket, tepatnya Indomaret
di Pangkalan 3, Jalan Raya Narogong-Siliwangi, Kecamatan Bantargebang, Kota
Bekasi diduga merupakan pencurian berencana.
Bagaimana tidak, Kanit Rekrim Polsek Bantargebang Iptu Agus Susetyo
mengatakan bahwa yang menjadi incaran pelaku adalah mesin ATM dan uang yang ada
di dalamnya berhasil digasak.
“Yang dijebol ATM Bank BRI, mesinnya sudah hancur tidak karuan, diduga dijebol
pakai mesin las,” ujar Iptu Agus, Kamis (17/6/21).
Iptu Agus lalu menerangkan, pelaku masuk lewat belakang bangunan. Menjebol dinding
gudang dan pintunya agar dapt memasuki area utama toko.
Kerugian disebut mencapai Rp 300 juta yang paling banyak berasal dari uang
ATM yang digasak. Sedangkan dari toko sendiri hanya rokok yang diambil. Uang kasir
aman.
Kepala Indomaret Pangkalan Yana Mulyana mengungkapkan, tempatnya telah
difasilitasi CCTV, apalagi area utama tempat mesin ATM berada. “CCTV kita 24
jam non-stop,” kata Yana.
Namun, jelas Yana, pelaku merusak DVR (Digital Video Recorder) atau alat
perekam dan lensanya dibungkus plastik.
Iptu Agus mengatakan, pihaknya masih terus menyelidiki kasus tersebut.
“Kami juga masih menunggu laporan dari pihak korban dalam hal ini milik ATM
dan minimarketnya,” tandasnya.
Minimarket itu terlihat berantakan dengan barang-barang berserakan di sana-sini.
Sedangkan ATM tampak parah dengan mesin yang menganga akibat dibobol
menggunakan las, dan sisa-sisa lelehan masih jelas membekas.
Red: Mega