Bayi yang ditemukan di tepi jalan Dusun Banjarjo, Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Tuban, Kamis (18/3/21). |
Vnn.co.id, Tuban – Sesosok bayi ditemukan warga di tepi jalan
Dusun Banjarjo, Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban pada Kamis
(18/3/21) pagi.
Penemuan bayi tersebut sempat menggegerkan warga setempat. Saat ditemukan, bayi
yang berjenis kelamin perempuan itu masih dalam keadaan hidup dan dibungkus
dengan kain, digeletakkan begitu saja di pinggir jalan kampung yang sepi.
Menurut pengakuan Setyo Budi, walah satu warga setempat mengatakan, saat
itu ia hendak mencari sarapan. Ketika melintas di jalan yang sepi dekat dengan
pepohonan bambu, ia mengetahui seseosok bayi terbungkus jarik tergeletak begitu
saja di tepi jalan.
Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Rengel Iptu Dean Tommy Rimbawan. “Tadi
pertama ditemukan oleh warga yang saat itu sedang melewati jalan itu,” ungkap
Iptu Dean Tommy.
Lokasi bayi yang ditemukan. |
Sejumlah warga segera melarikan bayi tersebut ke bidan desa yang tak jauh
dari lokasi untuk dilakukan perawatan oleh bidan desa di Puskesmas Pembantu
Desa Banjaragung, Rengel, Tuban.
“Tadi pagi sekitar
jam tujuh ada bayi yang dibawa oleh beberapa warga ke Puskesmas Pembantu
Banjaragung. Saat dibawa kondisi bayi sudah menggunakan pakaian lengkap seperti
ini, pakai topi dan pakai popok dan sudah bersih seperti ini,” tutur Bidan Desa Banjaragung Dwi Natalia.
Ia menerangkan kondisi bayi yang ditemukan tersebut dalam kondisi yang baik,
namun pada tali pusatnya mengeluarkan bau tidak sedap dan dirubung semut.
“Dari informasi pas pertama
ditemukan itu, posisi topinya ditutupkan sampai ke hidung. Kita juga tidak tahu berapa lama bayi
itu dibuang di situ, tapi sudah ada mulai semut datang. Mungkin karena baunya darah
masih ada karena dari tali pusarnya,” imbuh Dwi Natalia.
Petugas kepolisian jajaran Polsek Rengel, Polres Tuban, bergegas mendatangi lokasi saat mendapatkan
laporan adanya penemuan bayi untuk olah TKP. Selanjutnya, bayi tersebut dirujuk
ke RSUD dr R Koesoma Tuban agar mendapatkan perawatan yang lebih intensif
karena diduga kekurangan cairan.
Red: Mega