Terkait Pria Suci yang Hilang Misterius, Ini Kronologinya Bisa Sampai Banyuwangi -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Terkait Pria Suci yang Hilang Misterius, Ini Kronologinya Bisa Sampai Banyuwangi

, 3/04/2021 09:40:00 PM

 

Laki-laki asal Desa Suci yang Hilang secara Misterius diungkap oleh Polsek Manyar, Kamis (4/3/21).

Vnn.co.id, Gresik – Nabhani Yusuf, laki-laki asal Desa Suci, Manyar, Gresik, yang dikabarkan hilang secara misterius di area gunung kapur bekas tambang semen Desa Suci beberapa hari lalu, yakni pada Senin (1/3/21) tersebut dikabarkan berada di Banyuwangi pada Rabu (3/3/21) kemarin.

Berdasarkan penyidikan oleh Polsek Manyar, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto melalui Kapolsek Manyar Iptu Bima Sakti Pria Laksana mengatakan bahwa lelaki berusia 27 tahun tersebut mengalami beban kerja yang berat.

“Pemuda yang aktif sebagai devisi sosial dan lingkungan Karang Taruna Desa Suci, usut punya usut mengalami tekanan beban kerja hingga menghilang ketemu di Banyuwangi,” terang Bima Sakti pada Kamis (4/3/21).

Dari tempat kejadian yang diduga menghilang, ia berjalan kaki ke arah Desa Sumber, Kebomas lalu naik angkot jurusan Terminal Osowilangon Surabaya. Lalu menaiki Bus AKDP dan turun Malang dengan bekal uang Rp 400.000. ia juga sempat menginap di penginapan kota tersebut.

“Sisa uang di kantong digunakannya pergi ke Banyuwangi mencari teman kerjanya dahulu, namun tidak ketemu jejaknya. Yusuf bertambah bingung mencari jalan pulang, memilih mengabari keluarga di rumah,” lanjutnya.

Keluarga pun bergegas menjemput Yusuf dengan ditemani Kanit Reskrim Ipda Ekwan Hudin yang telah terlebih dahulu diamankan di Polresta Banyuwangi dan menjalani tes kesehatan, swab, dan urin narkoba.

“Alhasil, tidak ada luka ataupun tanda-tanda kekerasan, swab negatif, narkoba negatif, psikologinya pun baik,” kata Kapolsek Manyar itu.

Karena ada tekanan beban kerja, lanjutnya, sulit mencari solusi pemuda itu spontan pergi begitu saja tanpa pamit keluarga.

Yusuf menyesali perbuatannya dengan meminta maaf sebab telah menyusahkan keluarga dan menggegerkan warga serta dunia maya. Ia pun saat ini bisa tersenyum bahagia bisa berkumpul lagi dengan keluarga tercintanya.

Kapolsek Manyar yang juga mantan Kasat Reskrik Polres Trenggalek tersebut berpesan, agar masyarakat bijak dalam menggunakan media sosial. Saring sebelum sharing dan mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarluaskannya.

Red: Mega

TerPopuler

close