Momen Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Momen Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19

, 1/13/2021 12:24:00 PM

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat disuntik vaksin Covid-19, Rabu (13/1/21).

Vnn.co.id, Jakarta - Persiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat suntik vaksin Covid-19 perdana di Istana Negara, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (13/1/21).

Dalam proses vaksinasi tersebut, terdapat empat proses yang dilakukan, pertama ialah pendaftaran untuk verifikasi data. Kedua, proses pemeriksaan seperti cek tensi darah dan pengajuan beberapa pertanyaan terkait Covid-19. Salah satunya apakah ia pernah terkonfirmasi positif Covid-19 dan merasakan beberapa gejalanya, seperti batuk dan demam.

Pada tahap ketiga, proses penyuntikan vaksin pun dilakukan, tampak Jokowi menyingsingkan lengan kemejanya untuk disuntik vaksin Covid-19 oleh Prof. Abdul Muthalib, Wakil Ketua Dokter Kepresidenan.

Saat ditanya, Jokowi mengaku tidak merasakan apa-apa. "Nggak terasa sama sekali, ha ha ha ...," ujar Jokowi pada Abdul Muthalib usai penyumtikan.

Sementara, Abdul Muthalib merasa lega karena proses vaksinasi tersebut berjalan lancar dan tak ada masalah sama sekali, termasuk tak ada pendarahan yang terjadi. "Alhamdulillah, saya berhasil menyuntikkan vaksin ke Pak Presiden tanpa rasa sakit," tuturnya dalam siaran langsung vaksinasi Covid-19.

Momen penyuntikan itu menjadi sorotan sebab tayang secara close up dan menunjukkan tangan Sang Dokter yang sempat gemetaran. 

Menurutnya, hal itu terjadi di awal saja, selebihnya bisa diatasi. "Pertamanya saja gemetaran. Setelahnya tidak ada masalah," ujar Abdul Muthalib.

Selain Presiden Jokowi, Ketua Ikatan Dokter Indonesia dan sejumlah tokoh masyarakat sera tokoh agama juga melakukan vaksinasi perdana ini. Dari kalangan artis, seperti Raffi Ahmad juga turut disuntik vaksin Covid-19 tahap pertama pada Rabu (13/1/21).

Selanjutnya, tahapan vaksinasi Covid-19 akan dilakukan terhadap tenaga kesehatan yang dianggap sebagai penerima prioritas. Meskipun demikian, bagi yang pernah terkonfirmasi Covid-19 belum bisa mengikuti vaksinasi ini, sebab prioritas utama adalah yang belum pernah terpapar Covid-19.

Red: Mega

TerPopuler

close