Open BO 59 Anak di Pontianak saat Malam Tahun Baru -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Open BO 59 Anak di Pontianak saat Malam Tahun Baru

, 12/17/2020 03:48:00 PM

Ilustrasi prostitusi
(Foto: Linggau Pos Online).

Vnn.co.id, Pontianak - Ketua Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak  Daerah (KPPAD) Kalbar Eka Nurhayati mengungkapkan, setidaknya ada 59 anak yang akan 'Open BO' pada malam Tahun Baru. Istilah 'Open BO' ini adalah diksi yang dipakai dalam dunia prostitusi online atau menerima layanan seks komersial.

"Setelah kami amankan 28 orang kemarin, handphone mereka disita. Dari situlah terungkap bahwa malam Tahun Baru nanti akan ada sekitar 59 anak yang akan 'Open BO'. Untuk itu, kami minta para orang tua, dan orang dewasa lainnya, untuk benar-benar menjaga anak-anak di sekitar kita agar tidak terjerumus ke prostitusi online yang sedang marak ini," ungkap Eka ketika merilis evaluasi kinerja KPPAD Kalbar 2020, Selasa (15/12/20) kemarin.

Anak di bawah umur tersebut, siap melayani tamu mereka di malam tahun baru. Bahkan, mereka membanting harga yang tadinya Rp 300 menjadi Rp 150 ribu sekali kencan.

Untuk mengantisipasi hal itu, Eka mengatakan pihaknya akan menggencarkan razia ke hotel, kos, dan tempat penginapan di Kota Pontianak.

"Kmi telah berkoordinasi dengan organisasi dan Wakil Ketua DPRD dan Wali Kota. Rencananya, kami akan melakukan door to door ke hotel-hotel yang menjadi garis merah, termasuk beberapa penginapan pinggirn. Itu sudah menjadi catatan kami," jelas Eka.

Ia pun meminta Pemkot Pontianak agar bersikp tegas. "Kalau saat kami turun nanti masih ada hotel yang menerima anak-anak ini, kami akan meminta Pemkot Pontianak untuk mencabut izin dari hotel maupun kos tersebut," tegasnya.

Jangan sampai demi pajak hotel, lanjutnya, anak-anak kita tergadaikan. Jangan saling lempar tanggung jawab. Kita semua harus memberikan keamanan bagi anak-anak kita ini. 

"Jangan sampai Kota Pontianak dicap sebagai Kota Pariwisata, dengan embel-embel prostitusi anak," tandasnya.

Red: Mega

TerPopuler

close