 |
| Logo Lama dan Logo Baru PKS. |
Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy mengatakan lambang baru PKS memiliki filosofi PKS tampil lebih segar, lebih dekat dan terbuka untuk semua kalangan.
"Perubahan lambang, mars dan hymne sudah dirumuskan sejak kepengurusan sebelumnya. Esensi perubahan ini adalah PKS harus tampil lebih segar, lebih dekat dan terbuka untuk semua kalangan," kata Aboe dalam keterangan resminya.
Perubahan terjadi mulai dari bentuk dasar hingga warna. Salah satu petinggi partai PKS, Hidayat Nur Wahid menjelaskan bahwa perubahan terjadi pada bentuk.
Partai yang terbentuk pada 20 April 1998 tak lagi menggunakan bentuk persegi empat.
Pada logo terbarunya, PKS memakai bentuk bulat. Hidayat Nur Wahid memaparkan hal tersebut dalam akun resmi Twitter.
Tak hanya bentuk, perubahan juga terdapat pada warna. Warna kuning pada logo sebelumnya tak ada lagi berganti dengan oranye.
Hidayat Nur Wahid yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua MPR adanya warna oranye membuat logo partai lebih fresh.
Sementara itu, beberapa konsep lama juga masih ada pada logo tersebut.
Seperti simbol yang masih menggunakan warna putih. Lalu tulisan PKS juga tetap memakai warna hitam.
Bentuk Bulat
Adalah bentuk dasar dari logo PKS yang menggambarkan peran PKS sebagai partai yang memperjuangkan
keadilan dan kesejahteraan rakyat dimuka bumi Indonesia yang berlandaskan Pancasila.
Bulan Sabit
Bulan sabit dua yang saling membelakangi adalah simbol dari kemenangan dan keluhuran Islam untuk menjaga keseimbangan tatanan kehidupan.
Padi
Padi adalah simbol keadilan dan kesejahteraan, ukhuwah dan keistiqomahan ummat.
Oranye
Warna Oranye adalah harapan dan semangat kehidupan yang selalu optimis dan tetap muda.
Warna Putih
Warna putih adalah dasar dari keseluruhan logo yang menggambarkan ketulusan dan kesucian hati.
Secara keseluruhan filosofi dari logo PKS adalah partai yang memperjuangkan Keadilan dan Kesejahteraan Ummat dan Rakyat Indonesia berdasarkan nilai-nilai luhur Islam dan Pancasila dengan penuh ketulusan.
PKS diketahui telah menggelar musyawarah nasional (munas) V di Bandung, Jawa Barat (Jabar) pada 26-29 November 2020.
"Kita sangat bahagia dan support dengan pemikiran, ide dan kreatifitas para pimpinan kita di Pusat dan ini bukan sekedar logo baru yang tanpa arti apa-apa" Ungkap Anggota DPRD Kabupaten Bogor DAPIL 2 itu.
Dirinya juga menambahkan jika logo atau lambang baru Partai PKS sebagai pembaharuan semangat dan pemikiran.
"Ini jadi simbol pembaharuan semangat dan pemikiran. Bahwa PKS harus menyiapkan diri menjadi motor, penggerak, pemimpin untuk semua elemen bangsa dalam mengelola negara. Bahwa memimpin, mengelola dan mengurus negara adalah untuk melayani masyarakat dan rakyat" Terang Achmad Fathoni yang saat ini berada di Komisi 3 DPRD Kabupaten Bogor.
Ustadz Fathoni juga mengungkapkan bahwa dirinya semakin semangat, siap mendukung dan melaksanakan arahan pimpinan.
Redaksi
