Pedagang kelelawar di Tomohon Sulawesi Utara. (foto: istimewa) |
Dilansir dari voaindonesia.com, Pasar extrem tersebut selain menjual kelelawar juga menjual beberpa jenis daging yang tidak dijual dipasar lainnya seperti ular, tikus dan babi hutan juga anjing. Pasar ini berlokasi di bangunan teguh beriman Tomohon Sulut yang memilki luas 1,5 hektar yang menjadi sumber mata pencaharian bagi sebagian besar pemduduk Tomohon.
Pasokan kelelawar tersebut berasal dari Sulawesi Tengah, Barat dam Tenggara, dimana daging kelelawar dijual sudah dalam kondisi dipanggang.
Salah satu pedagang kelelawar menyebut bahwa cara masak daging kelelawar yang benar dimasak sebanyak tiga kali bakar baru diolah sesuai dengan selera maka akan terbebas dari penyakit.
Sebagai langkah pencegahan pemerintah melalui dinas kesehatan Tomohon terus mengedukasi para pedagang juga menghimbau warga untuk pola hidup bersih dan sehat. Kelelawar yang dijualpun pada awal Februari 2020 diambil sample oleh Dinas Peterrnakan Propinsi dan Kota dipasar Tomohon dan hasilnya negatif.
Editor : Handayani