Dalam aksi yang digelar di depan Sumur Kilang Gas PT BBWM Jalan Raya Pertamina, Desa Kedungjaya, Selasa (06/10/2020).
Masyarakat menyebut direksi yang ada saat ini tidak memiliki kepedulian terhadap masyarakat dan tidak mampu memperbaiki kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar perusahaan.
Kilang LPG PT. BBWM |
Aksi ratusan masyarakat Babelan ini dilakukan dengan membawa berbagai poster antara lain bertuliskan "Ganti Dirut PT BBWM”, “CSR Buat Masyarakat Bukan Buat Oknum”, “Lakukan Program Gas Murah bagi Masyarakat”, "PT BBWM Ga Ada Untungnya Buat Warga", dan poster lainnya.
Menurut Suhermin, masyarakat sudah beberapa kali melakukan protes sebelum aksi tersebut berlangsung, pada 3 Februari 2020 di lokasi kilang, dan pada 24 September 2020 dengan berupaya menemui Bupati Bekasi namun hanya bertemu Asda II dan Kabag Ekonomi, dengan hasil yang menurut masyarakat tidak memuaskan.
ORASI WARGA BABELAN TUNTUT BUPATI GANTI DIRUT PT. BBWM.
“Hasilnya tidak memuaskan tdak ada niat untuk memperbaiki. Mereka hanya menampubg tidak merealisasikan,” sambung Suhermin.Jika tetap seperti ini, kata Suhermin lagi, jangan salahkan masyarakat jika terpaksa nanti melakukan aksi lebih nekat dengan melakukan penyelan dan menahan kendaraan tangki gas yang masuk ke Babelan.
“Kalau aspirasi masyarakat tidak didengar, kita akan melakukan penyegelan, dan kita tahan tidak ada tangki gas masuk ke sini,” ujar Suhermin,
Perlu di ketahui aksi demo masyarakat Babelan sudah dilakukan berkali-kali menyoroti kinerja direksi PT BBWM yang kurang maksimal berdasarkan hasil audit LHK BPK 2017-2019 Semester 1 Desember.
Kabag Ekonomi Pemkab Bekasi, Gatot Purnomo, hanya berjanji akan menyampaikan aspirasi warga ke Bupati,
Redaksi
Sumber: Monologis