Perbaikan tersebut dilakukan mengingat kondisi lantai jembatan banyak yang sudah rapuh dan pecah serta mengkhawatirkan bila dilewati.
Kepala Desa Belitang Satu, Basri mengatakan bahwa perbaikan secara swadaya ini memang kerap di lakukan agar jembatan tetap bisa di lewati. "Untuk perbaikan lantai jembatan sungai Lobak dan lantai jembatan sungai Belitang sering dilakukan oleh warga, biasa pada hari jum'at atau pada saat ada lantai jembatan yang patah, " ucapnya memberi komentar.
Di sampaikan pula olehnya bahwa biasanya warga secara swadaya membawa papan lantai dari tempat masing - masing dan adapula perhatian dari pihak perusahaan.
"Kemarin pihak perusahaan perkebunan sawit yaitu pihak PT. KSP menyumbang beberapa papan untuk digunakan memperbaiki lantai jembatan yang sudah sangat parah, " ujarnya menambahkan.
Ditempat terpisah, Kepala Dusun A Purna syaharimin mengatakan bahwa jiwa kepedulian sosial warga desa setempat masih sangat tinggi. "Untuk jiwa sosial dan semangat gotong royong warga di sini masih sangat tinggi. Kita diskusikan malam hari, dan biasanya besok paginya kita sepakat untuk gotong - royong," ungkap pria yang juga aktif di ormas Persatuan Orang Melayu Belitang ini.
Jembatan sungai Lobak dan Jembatan sungai Belitang adalah sarana penunjang ekonomi milik pemkab Sekadau. Kedua jembatan itu tidak hanya bermanfaat bagi warga Desa Belitang Satu - Kabupaten Sekadau, akan tetapi keberadaannya di gunakan juga oleh warga dari desa lain di Kabupaten Sintang untuk memenuhi kebutuhan pokok warga karena jarak tempuh ke pasar Belitang yang menyediakan sembako jaraknya dekat.
Hal ini dikatakan oleh Aji Anuar, warga Dusun Tanah Kaya Desa Sungai Jaung Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang. "Kami kalau ke Sepauk jauh, apalagi kalau ke Sintang. Jadi kami belanja ke pasar Belitang untuk membeli beras, gula, kopi dan minyak goreng selalu ke pasar Belitang, " terangnya.
Ia sangat mengapresiasi bakti sosial warga Desa Belitang Satu yang selalu aktif merawat jembatan milik pemkab. Sekadau ini. "Saya sering melihat warga Desa Belitang Satu gotong - royong memperbaiki lantai jembatan. Kalau tidak di perbaiki, mungkin jembatan ini sudah tidak bisa di lewati saat ini, " tambahnya menerangkan.
Harapannya kiranya pemkab Sekadau dapat memperhatikan perbaikan jembatan secara menyeluruh karena tidak hanya lantai, tiang jembatan juga sangat parah karena belum pernah di lakukan perawatan. "Kalau perlu tanda tangan, kami warga Kabupaten Sintang siap memberikan tanda tangan sebagai bahan pertimbangan," pungkasnya.
Jurnalis: M. Sandi
Editor: JA
