 |
| Kepala Desa Cipayung, H. Ajan (kaos biru) sedang evakuasi warga |
Vnn.co.id, Kabupaten Bekasi - Ucapan Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Partai Demokrat Mia El-Dabo sangat disayangkan oleh warga Desa Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Hal itu terucap saat Kepala Desa Cipayung menelpon dan berharap dengan tujuan meminta bantuan untuk warganya yang terkena dampak banjir tapi bukan bantuan yang didapat melainkan sindiran dengan menyebut Warna "Emang Merah Tidak kasih Perhatian".
"Sebagai warga Desa Cipayung saya sangat menyayangkan ucapan yang dilontarkan Seorang Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dengan menyebut Warna, sangat tidak baguslah",ucap salah satu Warga Desa Cipayung Amet Muslim kepada Wartawan, Jumat (28/02/2020).
Selanjutnya kata Dewa sapaan akrabnya, Tidak seharusnya Anggota DPRD perempuan berlambang mercy itu mengucapkan seperti itu dan tentunya akan melukai perasaan Warga Desa Cipayung terlebih kepada konstituennya, apa lagi hal itu terucap disaat warga terdampak Musibah Banjir.
Dewa menegaskan kalau Mia El-Dabo mengucapkan dengan menyindir Warna itu artinya sudah bicara basis berarti Mia tidak tahu berapa suaranya di Desa Cipayung.
"Kalau bicara suara Pemilihan Legislatif April 2019 lalu berdasarkan data, Suara Mia El-Dabo itu terbanyak Di Desa Cipayung diantara Calon Legislatif yang lain, sangat tidak bagus hal itu harus terucap dengan bicara warna",tegasnya
Menurutnya tidak beretika seorang Anggota DPRD Kabupaten Bekasi harus mengucapkan seperti itu terlebih suaranya terbanyak Di Desa Cipayung. Artinya jika Mia El-Dabo masih bicara warna atau basis, Dia sendiri tidak tahu berapa konstituennya Di Desa Cipayung, harusnya langsung Sigap dan punya rasa atas kepedulian karena suaranya Terbanyak, walapun tidak langsung sigap minimal tidak usah bicara seperti itu tapi menunjukan rasa kepeduliannya terlebih dahulu.
Tujuan Kepala Desa Cipayung menelpon Anggota Dewan saya rasa bagus, itu namanya inisiatif untuk menyampaikan kepada Wakil Rakyat bahwa Di Desa Cipayung terjadi Musibah Banjir.
Makanya Kades menyampaikan agar tidak menjadi pertanyaan warga namun ketika menelpon sangat disayangkan bukan bantuan yang didapat melainkan sindiran yang diduga menjurus kepada Warna atau Basis.tandasnya
Rep : Ahim
Red : RMD
