Jalan Akses Warga Ditutup Management Metland, Beben Suhendar: Tentunya Kita Harus Mendengarkan Semua Pihak Agar Menjadi Solusi. -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Jalan Akses Warga Ditutup Management Metland, Beben Suhendar: Tentunya Kita Harus Mendengarkan Semua Pihak Agar Menjadi Solusi.

, 12/13/2019 11:18:00 AM
H. Beben Suhendar, SH, MM saat mengunjungi lokasi penutupan akses jalan warga Kp. Sawah.
Vnn.co.id, Kabupaten Bogor — Riuh dan sorak sorai warga Kampung Sawah, RT/RW. 006/002, Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor diareal tanah milik Metland Transyogi yang sudah ditutup oleh tembok arkon pada Kamis, (12/12/2019).

Lebih dari 100 orang warga kampung meminta agar pihak Management Metland Transyogi membuka kembali akses jalan tersebut.
Warga Lakukan Aksi Meminta Dibuka Akses Jalan
Sebagaimana disampaikan Ketua Rukun Tetangga (RT) Ade Supia Nurdin kepada awak media.

“Mediasi dan pembicaraan sudah dilakukan berkali-kali namun tidak menemui kesepakatan, saya mewakili seluruh warga hanya menginginkan jika kami diberikan akses jalan selain jalan utama untuk kami lewati, selama ini kan jalan ini kami lewati, kalau ditutup berarti kami hanya lewat jalur yang depan saja yang bisa dikatakan rawan macet, jadi saya berharap agar Management Metland Transyogi bisa memberikan jalan. Memang kami diberikan fasilitas berupa fasos fasum, namun kami menolak karena yang kami butuhkan adalah jalan untuk aktivitas.” Terang Ketua RT.

Warga berharap agar akses jalan kembali dibuka dan warga dapat menggunakan kembali seperti biasa.
Akses Jalan Warga Yang Ditutup.
Mengingat jalan tersebut merupakan satu-satunya akses ketika jalan utama Cileungsi - Jonggol macet setiap pagi dan sore hari.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Cileungsi Kidul Edi Supriatman juga menyatakan kekhawatirannya ketika ratusan warga yang sudah berkumpul dengan aksi tuntutan tersebut dan menyesalkan peristiwa demonstrasi itu.

“Memang sudah ada pembicaraan tapi paling tidak berikan saya kesempatan untuk berbicara kepada masyarakat saya, jangan kemarin surat diberikan hari ini dilakukan penutupan, dan harus diberikan solusi soal permintaan warga untuk diberikan akses jalan selain jalan utama.” Ungkap Edi.

Sehari kemudian, Jumat (13/12/2019). Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Daerah Pemilihan (DAPIL 2) H. Beben Suhendar, SH, MM juga menyambangi lokasi yang menjadi permasalahan kaitan dengan akses jalan yang ditutup Management Metland Transyogi.

"Saya hanya ingin memfasilitasi secara langsung dan peninjauan saya hari ini akan menjadi bahan untuk laporan nanti dibahas kepada pimpinan baiknya seperti apa" Jelas Beben.
H. Beben Suhendar, SH, MM saat dilokasi.
Lanjut Beben, "Tentunya kita harus mendengarkan semua pihak sehingga nanti bisa menjadi solusi, kita tunggu saja nanti seperti apa" Tutup Anggota Dewan yang yang pernah menjadi Camat Cileungsi tersebut.

Pada saat dilokasi penutupan, awak media melihat langsung jika pengamanan tersebut cukup ketat karena terdapat salah seorang aparat kepolisian yang membawa laras panjang.

Sebelumnya pihak Metland sendiri sudah menawarkan fasos fasum untuk kompensasi dari penutupan jalan tersebut.

Jurnalis: IP
Editor: IP

TerPopuler

close