Nafizul Alhafiz Rana, Ketua Umum Presidium Bogor Timur saat menjadi narasumber dalam Diskusi Publik Karang Taruna Desa Cileungsi. Minggu (4/8/19). (Foto: Jef) |
Vnn.co.id, Kabupaten Bogor - Ketua Umum Presidium Bogor Timur, Nafizul Alhafiz Rana menjadi salah satu narasumber dalam acara Diskusi Pubik Karang Taruna Desa Cileungsi yang bertema "Pentingnya Peran Pemuda Dalam Membangun Desa". Minggu (4/819) siang.
Acara yang di gelar di Aula Kantor Desa Cileungsi. Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor ini diikuti sekitar 40 peserta dari berbagai kalangan.
Dalam paparannya, Alhafiz mengatakan, "bahwa anak muda itu kalau dianggap penting, berarti dia itu penting, kalau tidak dianggap penting berarti nothing."
"Jadikan diri memiliki peran penting di lingkungan. Kita Harus bermimpi untuk meraih sesuatu," tutur Alhafiz.
Penyerahan Plakat Diskusi Publik kepada narasumber, Nafizul Alhafiz Rana, Ketua Umum Presidium Bogor Timur |
"Marilah kita munculkan ide-ide kita dalam sejarah hidup kita. Agar kita dianggap penting, kita harus mengambil peran setiap lini di lingkungan," ungkap Bang Al, sapaan akrabnya.
Alhafiz juga memberikan wejangannya, agar menjadi pemuda yang bermanfaat, ia mengutip dari Sahidina Ali RA, bahwa ada 3 hal yang harus dilakukan oleh pemuda.
Foto Bersama, Panitia, Narasumber, Pengurus/Anggota Karang Taruna Desa Cileungsi dan Peserta Diskusi Publik. |
"Yang kedua, jangan takut untuk berbicara menyatakan kebenaran / kritik yang membngun. Kemukakan apa yang kita cita-citakan."
"Yang ketiga, pemuda itu harus menampilkan integritas dan kejujuran."
"Jangan sampai cuma omdo (ngomong doang), itulah cara-cara yang membuat hidup kita bermanfaat," pungkas Alhafiz.
Rep: RMD
Red: JA