Ketua BLMU Dorong Unsika Membebaskan Skripsi Mahasiswa Berprestasi -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Ketua BLMU Dorong Unsika Membebaskan Skripsi Mahasiswa Berprestasi

, 12/24/2021 01:21:00 PM

Para Dosen dan Ketua Ormawa Unsika Melakukan Kunjungan ke Unesa (foto : istimewa)


Vnn.co.id, Kabupaten Karawang - Pencapaian Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meraih 59 Medali pada PON 2021 dan menjadi yang nomor 1 dalam pencapaian IKU 2 banyak menjadi sorotan perguruan tinggi lain. Poin tersebutlah yang menjadi underlaying dilaksanakannya studi banding Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) ke Unesa.

Dimas Saputra sebagai Ketua BLMU, menyatakan bahwa "Unesa sebagai perguruan tinggi BLU yang di kepung oleh PTN BH di wilayah jawa timur seperti Unair dan UB. Tapi mampu memiliki identitas dan nilai jual sendiri sehingga Unesa mampu menjadi yang terbaik di bidangnya,".

Pada kunjungan Unsika ke Unesa, para dosen dan ketua ormawa berkesempatan untuk keliling Unesa untuk melihat dan mencoba fasilitas olahraga disana. Ketua BLMU itu juga menyampaikan beberapa point penting dari hasil study banding terebut.

"Pertama, Unesa mengapresiasi mahasiswanya yang berprestasi dengan membebaskan skripsi mereka dengan target pencapaian tertentu. Kedua, mereka menyediakan jalur prestasi atlet untuk menjaring potensi-potensi yang nantinya akan dimatangkan di Unesa. Yang ketiga, mereka merangkul dan meng-SK-kan Organisasi Mahasiswa Daerah untuk bantu memasifkan program penerimaan mahasiswa baru pada umumnya dan jalur prestasi atlet pada khususnya," ujarnya.

Pada sore harinya para ketua ormawa juga berkesempatan untuk berdialog dan bertukar pikiran dengan Ormawa di Unesa, selain itu terdapat 55 UKM yang mayoritas adalah UKM olahraga yang masing-masing cabang olahraga itu satu UKM. 



Dengan jumlah fakultas yang cukup banyak seharusnya Unsika memiliki potensi mengejar Unesa, terlebih Unsika memiliki letak geografis di Kabupaten Karawang yang memiliki identitas pertanian dan industri. Wilayah eksplorasi juga masih begitu luas sepanjang jalur pantura, mulai dari  Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta hingga Kabupaten Subang.

"Perlu ada penggemblengan khusus bagi fakultas dan prodi untuk mendorong Unsika menjadi yang terbaik di bidangnya, harus ada frekuensi yang sama oleh seluruh Civitas Akademika bahwa identitas Unsika mau di dorong ke arah industri, pertanian atau bidang apa yang harus menjadi nilai jual Unsika. Serta harus ada apresiasi lebih bagi Civitas Akademika yang mampu berprestasi di bidang tersebut," pungkasnya.

Kehadiran Unsika sebagai satu-satunya perguruan tinggi negeri di jalur pantura seharusnya memudahkan Unsika menjadi kampus dengan nilai jual yang cukup mahal, tidak seperti perguruan tinggi lain yang berada di Bandung, Jakarta atau Jawa Timur yang persaingan perguruan tingginya sangat ketat. 

"Dalam waktu dekat BLMU dan BEMU akan mengagendakan pertemuan dengan Wakil Rektor Kerja Sama, Kemahasiswaan dan Alumni untuk membahas rencana tindak lanjut dari studi banding kemarin," tutupnya.


Red : Ramdhan

TerPopuler

close