Gagal Jalankan Konstitusi dan Memalukan Rakyat, DPRD Kabupaten Bekasi Didesak Mundur -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Gagal Jalankan Konstitusi dan Memalukan Rakyat, DPRD Kabupaten Bekasi Didesak Mundur

, 7/26/2021 05:42:00 PM

Peserta Aksi Unjuk Rasa Depan Gedung DPRD Kabupaten Bekasi saat Membentangkan Spanduk (foto : istimewa)


Vnn.co.id, Kabupaten Bekasi - Masyarakat Kabupaten Bekasi yang tergabung dari berbagai elemen masyarakat yang mengatasnamakan Koalisi Rakyat Bekasi menyampaikan Mosi tidak percaya terhadap kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi dan didesak untuk mundur dari jabatannya. Karena telah gagal menjalankan konstitusi Pemilihan Wakil Bupati Bekasi dan memalukan Rakyat Kabupaten Bekasi.

Suara lantang dari berbagai Elemen Masyarakat disampaikan didepan Gedung DPRD Kabupaten Bekasi, Senin (26/7/2021) pagi. Terlihat Ketua Umum LSM SNIPER INDONESIA, Ketua Umum LSM Benteng Bekasi, Ketua LSM Barak Indonesia Mascab Kabupaten Bekasi, Sekretaris Distrik LSM GMBI Kabupaten Bekasi, Ormas Singa Bekasi.

"#MosiTidakPercaya Dewan Mundur...!!!Memalukan Rakyat Kabupaten Bekasi, Koalisi Rakyat Kabupaten Bekasi". "Pilwabup Bekasi, PANLIH !!!! Tidak Becus Jalankan Konstitusi" begitu salah satu tulisan spanduk yang dibentangkan didepan Gedung DPRD Kabupaten Bekasi.


Massa Aksi Yang Tergabung Dari Berbagai Lapisan Masyarakat (foto : istimewa)


Saat Orasi perwakilan Koalisi Rakyat Bekasi, Gunawan, dengan lantang mengatakan prihatin terhadap kinerja DPRD Kabupaten Bekasi. 

"Selama ini mereka hanya menyelamatkan diri masing-masing dan memperjuangkan untuk kepentingan diri dan kelompoknya sehingga mengabaikan tugas dan fungsinya sebagai wakil Rakyat," ujar Gunawan dengan suara lantangnya, yang juga Ketua Umum LSM SNIPER Indonesia.

Sambung Gunawan, kami yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Bekasi menuntut, seluruh anggota DPRD Kabupaten Bekasi harus mundur dan Panitia pemilihan (Panlih) Wakil Bupati (Wabup) harus bertanggung jawab atas gagalnya pemilihan Wakil Bupati Bekasi dan mengembalikan dana APBD Kabupaten Bekasi yang telah digunakan.

Sementara itu, Ebong Hermawan dari perwakilan Ormas Singa Bekasi saat berorasi juga menyampaikan pernyataan mosi tidak percaya terhadap kinerja DPRD Kabupaten Bekasi dan menuding gagal mewakili Rakyat Kabupaten Bekasi.

"Pertama, DPRD Kabupaten Bekasi tidak produktif membuat regulasi daerah. Kedua, DPRD Kabupaten Bekasi tidak memiliki sense of crisis selama pandemi corona. Ketiga, DPRD Kabupaten Bekasi “GAGAL" menjalankan konstitusi dalam Pilwabup Bekasi," ucap Ebong Hermawan saat menyampaikan orasinya.


Perwakilan Massa Aksi Saat Menyampaikan Mosi Tidak Percaya (foto : istimewa)


Ditempat yang sama, Ketua LSM Barak Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi, Riden Bahrudin mengatakan, hendaknya ketika DPRD Kabupaten Bekasi sudah tidak lagi memiliki kepercayaan dan tidak dapat diterima dari masyarakat karena tidak bisa jalankan konstitusi Pemilihan Wakil Bupati Bekasi agar mengundurkan diri.

"Sebagai kesatria, seluruh Anggota DPRD Kabupaten Bekasi tersebut harus legowo untuk mengundurkan diri karena telah gagal jalankan Konstitusi," kata Riden Bahrudin.

Ditegaskan Riden Bahrudin, Ia meminta DPRD Kabupaten Bekasi untuk mengundurkan diri agar stabilitas politik di pemerintahan khususnya di DPRD Kabupaten Bekasi terjaga dengan baik.

"Agar kinerja kelembagaan di Legislatif Kabupaten Bekasi yang bersifat kolektif kolegial dapat bekerja dengan produktif dan menghasilkan produk-produk yang bermanfaat bagi kemaslahatan masyarakat. Jangan sampai gagal menjalankan produk-produknya seperti Pemilihan Wakil Bupati Bekasi," tegas Riden Bahrudin.

Disela-sela aksi unjuk rasa dalam teriakannya, para peserta aksi unjuk rasa tersebut meneriakan Tangkap Ketua Panlih Pilwabup Bekasi "Mustakim".




Rep : Ahim
Red : Ramdhan

TerPopuler

close