Ilustrasi boraks. |
Vnn.co.id, Blitar – Petugas gabungan Tim Koordinasi Pembinaan dan
Pengawasan Makanan dan Obat (TKP2MO) Kota Blitar dan Loka Pengawasan Obat dan
Makanan (POM) Kediri melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar takjil
Jalan Ahmad Yani, Kota Blitar.
Dalam sidak tersebut, petugas gabungan itu mendapat temuan kerupuk yang
mengandung boraks.
Salah satu staf Loka POM Kediri menyatakan, pihaknya melakukan uji sampling
terhadap 21 jenis makanan dan minuman. “Ada empat parameter yang kami uji,
yakni kandungan Formalin, Boraks, Rodamin B, dan DNA Babi,” tutur Andreas, staf
Loka POM.
Dari sekian jumlah sampel yang diujikan kelayakannya oleh petugas, satu
produk krupuk dinyatakan positif mengandung boraks.
Menurutnya, boraks sering ditemui pada kerupuk sebab membuat teksturnya
lebih awet dan renyah.
Selanjutnya, seluruh produk yang mengandung boraks akan ditarik dan
pedagang yang bersangkutan akan diberikan pembinaan.
Red: mega