VNN.co.id - Lewis Hamilton menyingkap Ferrari butuh banyak perubahan internal untuk bersaing memperebutkan gelar juara F1. Musim 2025 Ferrari terpuruk tanpa kemenangan balapan utama.
Ferrari hanya meraih tiga podium dari 10 balapan. Satu-satunya kemenangan mereka adalah sprint race Hamilton di Shanghai.
Mobil SF-25 mengecewakan. Masalah suspensi belakang yang banyak dilaporkan mengganggu performa tim.
Hamilton berbicara kepada Sky Italia usai balapan di Kanada. Ia menyinggung adanya masalah mendalam di Ferrari.
“Saya meminta upgrade, tapi saya tidak tahu kenapa kami belum mendapatkannya,” ujar Hamilton.
“Saya berharap ada upgrade segera,” tambahnya.
Menurut laporan dari CRASH, Hamilton menilai Ferrari perlu perubahan budaya tim. Ia ingin mendorong perubahan positif untuk kesuksesan jangka panjang.
“Ada banyak perubahan yang dibutuhkan,” kata Hamilton.
“Saya ingin menjelaskan banyak hal, tapi saya tidak bisa bicara banyak,” ungkapnya.
Balapan Hamilton di Kanada hancur setelah menabrak groundhog. Insiden ini merusak bagian bawah mobilnya.
Charles Leclerc tampil lebih mulus. Namun, ia finis 15 detik di belakang duo McLaren.
“Kami sangat butuh upgrade,” tegas Hamilton kepada Sky Sports F1.
“Ada banyak hal yang harus diubah agar kami kompetitif di depan,” lanjutnya.
Ferrari menjadi tim tercepat keempat di Montreal. Performa mereka jauh tertinggal dari Mercedes, McLaren, dan Red Bull.
Hamilton ragu upgrade berikutnya cukup besar. “Saya pikir ini hanya salah satu tahun yang sulit,” katanya.
Tim sedang bekerja untuk perbaikan. Namun, Hamilton menegaskan perlunya fondasi kuat.
“Kami tidak sedang bertarung untuk kejuaraan,” ujar Hamilton.
Fokus Hamilton adalah membawa Ferrari kembali ke jalur juara. Perubahan besar menjadi kunci.
Akankah Ferrari bangkit dengan upgrade yang dijanjikan? Musim 2025 masih menyisakan drama.
