Waspada! Begini 6 Kebiasaan Sehari-hari yang Bikin Hipertensi Sulit Sembuh

Jakarta, VNN.co.id – Hipertensi membandel atau dikenal juga sebagai hipertensi resisten termasuk kondisi yang sulit dikendalikan. Penyakit ini terjadi ketika tekanan darah tetap tinggi meski pasien sudah mengonsumsi obat antihipertensi.
Berdasarkan laporan Kompas.com, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal Hipertensi dr. Tunggul Diapari Situmorang, Sp.PD-KGH, menjelaskan bahwa ada sejumlah faktor yang dapat menyebabkan tekanan darah seseorang sulit turun.
“Hal pertama yang menyebabkan seseorang mengalami hipertensi membandel yang tensinya tidak turun-turun yaitu ketidaktaatan pasien untuk minum obat dan mengukur tensi,” ungkap dr. Tunggul dalam Press Briefing Hari Jantung Sedunia di Siloam Hospital TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (30/9/2025).
Lantas, apa saja penyebab hipertensi membandel yang perlu diwaspadai? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Tidak Patuh Minum Obat
Ketidakdisiplinan pasien dalam mengonsumsi obat menjadi penyebab utama tekanan darah sulit dikendalikan. Pada kasus hipertensi resisten, pasien bahkan bisa membutuhkan kombinasi hingga lima jenis obat untuk menstabilkan tekanan darahnya.
“Obat hipertensi itu bisa lima macam kalau pasien sudah mengidap hipertensi resisten. Hal ini harus dikonsumsi setiap hari seumur hidup, tidak bisa sekali makan sudah sembuh,” jelas dr. Tunggul.
Ia menegaskan, ketidaktaatan minum obat membuat tekanan darah terus tinggi dan berisiko menimbulkan komplikasi serius pada organ tubuh lainnya.
2. Lalai Mengukur Tekanan Darah
Banyak pasien tidak rutin memeriksa tekanan darahnya, padahal langkah ini penting untuk memantau efektivitas terapi.
3. Pola Hidup Tidak Sehat
Gaya hidup juga berperan besar dalam memicu hipertensi sulit dikendalikan.
“Faktor lainnya yaitu dari semua anjuran penelitian dan dokter, mengobati hipertensi harus dimulai dengan memodifikasi gaya hidup,” tutur dr. Tunggul.
Kebiasaan malas bergerak, jarang olahraga, kurang tidur, serta konsumsi garam berlebihan menjadi penghambat utama dalam pengendalian tekanan darah.
4. Kurang Aktivitas Fisik
Olahraga teratur membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan meningkatkan fungsi jantung serta pembuluh darah.
“Contohnya, kalau malas bergerak sebaiknya mulai olahraga,” ujar dr. Tunggul.
Namun, masih banyak pasien hipertensi yang tidak disiplin berolahraga, sehingga efek obat menjadi kurang optimal.
5. Konsumsi Garam Berlebih
Asupan garam yang tinggi erat kaitannya dengan meningkatnya risiko hipertensi. Pasien yang tidak membatasi garam dalam makanannya akan sulit menurunkan tekanan darah, bahkan meski sudah rutin minum obat.
Oleh sebab itu, mengurangi konsumsi garam menjadi langkah penting untuk membantu mengendalikan hipertensi membandel.
6. Sering Bergadang
Kurang tidur kronis juga dapat memperburuk tekanan darah.



