BREAKING NEWS
IKLAN PENERJEMAH

UNICEF: Setiap 17 Menit, Satu Anak di Gaza Tewas atau Terluka Akibat Serangan Israel



Jakarta, VNN.co.id - Juru bicara UNICEF memperingatkan pada Selasa (tanggal setempat) bahwa anak-anak di Gaza kini menghadapi tingkat kekerasan dan ketakutan yang “tidak seharusnya dialami oleh seorang anak mana pun,” di tengah kampanye militer Israel yang masih berlangsung.

Berbicara kepada para wartawan, Ricardo Perez mengatakan bahwa anak-anak menanggung beban paling berat dari konflik tersebut. 

“Setiap 17 menit, satu anak terbunuh atau terluka. Angka ini sangat mengejutkan dan tidak dapat diterima,” ujarnya.

Perez menambahkan, banyak anak di Gaza yang kini menjadi yatim piatu atau harus berpindah tempat berulang kali akibat gempuran yang terus terjadi.

Ia mendesak Israel untuk menghentikan serangan dan menyetujui gencatan senjata, dengan menyoroti tingkat kekerasan yang disebutnya “belum pernah terjadi sebelumnya.” 

Perez juga menegaskan bahwa anak-anak di Gaza menghadapi penderitaan luar biasa setiap hari, mulai dari kehilangan keluarga, terpaksa mengungsi, hingga hidup tanpa rasa aman.

Selain itu, Perez menyoroti krisis kemanusiaan yang semakin parah di wilayah tersebut. Ia memperingatkan bahwa pembatasan Israel terhadap akses bantuan kemanusiaan telah memperburuk penderitaan anak-anak di seluruh Gaza.


Dikutip dari Middle East Monitor

close