 |
| Ilustrasi |
Vnn.co.id, Kabupaten Bekasi - Terkait Pemberitaan Sebelumnya yang diterbitkan Vnn.co.id pada Hari Senin Tanggal 06/01/2020 Dengan judul Kades Jatireja Diduga Adanya Mark Up Anggaran Dana Desa Untuk Memperkaya Diri di Desa Jatireja Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi, di beberapa kegiatan yang bersumber Dari Dana Desa, Kepala Desa Jatireja, Suwandi Membantahnya, Sabtu (11/01/2020).
"Dana Desa yang dikucurkan untuk membangun beberapa kegiatan yang ada di Desa Jatireja terkait Kegiatan yang diterima tidak sesuai dengan yang tertera dalam papan kegiatan, tentu saja ada beda sedikit dengan yang ada di papan kegiatan dengan realisasi di lapangan, karena dalam pengganggaran kita sudah perhitungkan dengan pajak. Kan harus bayar pajak dan pemberdayaan di wilayah, dan sudah termasuk pemasangan meter listrik. Agar apabila sudah terbangun bisa dapat langsung di manfaatkan oleh warga semaksimal mungkin, harus perbagus atau dipercantik". Jelas Kepala Desa Jatireja, Suwandi.
Lebih lanjut kata Suwandi, contoh saja seperti pembangunan Posyandu, misalkan anggaran Rp 78 juta, kita berikan tidak sesuai dengan papan kegiatan, tentunya semua planning penganggaran sudah kita perhitungkan dengan pajak apabila kegiatan tersebut ada pajaknya, belum pemberdayaannya wilayah setempat, belum biaya pasang meter listriknya, kalau semua dihabiskan ke pelaksanaan fisik bangunan maka siapa yang mau bayar pajak terkait dengan dana desa yang kita terima? Abang yang mau bayar? tanya balik Kepala Desa Jatireja Suwandi.
"Kan itu hanya bangunan dan semua sudah sesuai dengan spesifikasi yang kita rencanakan tanpa mengurangi spek Bangunan. Bahkan pelaksana yang mengerjakannya saja sudah kita berikan gambar proyeknya. Dan harus didiskusikan terkait spesifikasinya agar tidak ada kesalahan, artinya yang mengerjakan juga hati-hati". Ucapnya
"Sungguh, saya tidak melakukan apa yang diberitakan. Soal pekerjaan yang menelan lebih rendah tentu semua sudah dijelaskan tadi kalau semua diberikan, siapa yang bayar pajak dan sebagainya yang sudah saya jelaskan tadi, silahkan tanya kepada Sekretaris Desa atau Kepala Urusan Keuangan kalau mau lebih detail dan jelas". Ujar Kades Suwandi.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Desa Jatireja, Udi Jaelani, betul, semua kan ada pajaknya ada pemberdayaan dan sebagainya.
"Kan semua tadi sudah dijelaskan sama Kepala Desa. Saya cuma ingin agar apa yang sudah diberitakan tidak menjadi Polemik ditengah Masyarakat, agar semua jadi terang benerang dan jelas". Tegas Udi Jaelani.
Sekdes Udi Jaelani mengatakan bahwa kami siap di kritik dan di koreksi demi perbaikan kami dalam mengabdi, tentunya dengan tidak mengindahkan etika dalam menjalankan profesi masing - masing.
"Dan kekurang puasan masyarakat akan menjadi pekerjaan rumah bagi kami untuk lebih transparan lagi sesuai visi misi kami". Kata Udi.
Sementara itu Kepala Urusan Keuangan Desa Jatireja, Edi Haryanto menambahkan, terkait Pemberitaan itu semua kegiatan sudah include apabila ada beban pajak di dalamnya, terkait papan dan anggaran kegiatan di lapangan ataupun pelaksanaan sudah kita rencanakan, baik secara spesifikasi (gambar) ataupun secara anggaran yang ada pajak didalamnya. Dan pelaksanaan tidak boleh melebihi berapa yang kita rencanakan. kalau kurang dari perencanaan mungkin bisa terjadi. Kalo semua harus diberikan untuk pelaksanaan fisik di lapangan dan habis nanti siapa yang bayar pajaknya? abang mau bayarin? ucap Edi Haryanto tersenyum.
"Terus Pasang meter listriknya, Pemberdayaannya. kalau itu misalkan bangunan Posyandu, itukan Anggaran untuk Bangunan fisik aja. Dan di papan proyek itu sudah include semua biaya di situ". Ucap Edi.
Terkait adanya Upah, Edi Haryanto menjelaskan, semua sudah Include Bang, artinya ketika pembiayaan berapa yang kita Anggarkan semua Include, tidak ada anggaran yang melebihin perencanaan, klo ada nanti pasti akan di tolak oleh system yang kita pakai. Terkait pertanyaan upah beda lagi? tidak, semua sudah Include beserta pajaknya pun sudah kita rencanakan di dalamnya. Papar Edi.
"Kita terbuka, Masyarakat semua berhak mengawasi karena Semua itu kan Untuk Masyarakat dan Desa Jatireja agar semua bisa teralisasi dengan Baik dan langsung dapat Bermanfaat". Tandasnya.
Rep : Ahim
Red : RMD
