Anggota Dewan Dapil 2 Diduga "Main Mata Dan Tidak Becus" Mediasi Buka Jalan Warga Yang Ditutup Metland Cileungsi -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Anggota Dewan Dapil 2 Diduga "Main Mata Dan Tidak Becus" Mediasi Buka Jalan Warga Yang Ditutup Metland Cileungsi

, 1/17/2020 04:49:00 PM
Akses Jalan Warga Yang Ditutup.
Vnn.co.id, Kabupaten Bogor — Warga Kampung Sawah, RT/RW. 006/002, Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor sempat melakukan aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu di Areal Komplek Perumahan Metland Cileungsi, Kamis, (12/12/2019).

Warga yang berjumlah ratusan orang itu kemudian di fasilitasi untuk melakukan mediasi yang di dampingi anggota dewan daerah pemilihan 2 (Dapil 2) yakni, Beben Suhendar, Muhamad Ansori, Juhanta, Muad Khalim, Adi Suwardi, Achmad Fathoni, Sulaeman, Amin Sugandi dan Mohamad Hanafi di Kantor Kecamatan Cileungsi.

Dalam pertemuan tersebut turut hadir pihak Metland Cileungsi, Kepala Desa Cileungsi Kidul, Camat Cileungsi dan sejumlah wartawan.

Diantara hasil diskusi tersebut pihak Metland Cileungsi akan memberikan jawaban sepekan dari waktu pertemuan, namun hingga kini belum ada realisasi yang tujuannya untuk membuka jalan yang ditutup oleh Metland Cileungsi.

Dari pantauan awak vnn.co.id pada Jumat (17/01/2020) siang, jalan tersebut masih ditutup oleh arkon tembok pembatas setinggi kurang lebih 3 meter.

Sebelumnya pihak Metland sendiri melalui kuasa hukumnya sudah menawarkan fasos fasum untuk kompensasi dari penutupan jalan tersebut. Namun, warga tetap menolak karena warga hanya ingin akses jalan tetap terbuka untuk menjalankan aktifitas rutin seperti biasanya.

Sebut saja Ujang salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya merasa percuma memiliki anggota legislatif yang merupakan wakil rakyat.

"Warga mah cuma ingin buka jalan, kalau dewan tidak becus mediasi untuk buka jalan, berarti percuma punya dewan" Jelasnya saat dihubungi via telp oleh awak vnn.co.id Jumat, (17/01/2020).

Ujang juga menegaskan aksi warga yang dimediasi oleh dewan terkesan ada yang disembunyikan.
"Ini kayak main mata antara pihak perusahaan dengan dewan, kenapa keputusan mesti ditunda seminggu kedepan dari hasil rapat dikecamatan dan sampai sekarang jalan masih ditutup, ada apa dengan dewan dapil 2?" Ungkapnya.

Pria yang diketahui kerja serabutan ini berharap pemerintah peduli terhadap persoalan yang kini dihadapi dengan ditutupnya jalan tersebut.

Ditempat berbeda, Kepala Desa Cileungsi Kidul Edi Supriatman mengatakan bahwa ini menunggu hasil dari dewan.

"Kita tunggu hasil dari dewan membahas soal ini" Terang Edi Supriatman.

Sementara Camat Cileungsi Zaenal Ashari juga belum memberikan tanggapannya terkait penutupan jalan oleh Metland Cileungsi pasca rapat mediasi, Camat tidak merespon saat dihubungi awak vnn.co.id.

Jurnalis: ilonk
Editor: RMD

TerPopuler

close