 |
| Pemerintah Setempat Hingga Instansi Terkait Turut Hadir Di Lokasi (Sumber:Suarabotim.com) |
Vnn.co.id, Kabupaten Bogor - Persoalan sampah yang menumpuk menjadi pokok permasalahan serius yang harus ditangani oleh Pemerintah setempat, seperti sampah yang menumpuk di Kampung Cikalagan RT 02/011 Desa Cileungsi Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor.
Seperti dikutip dari Suarabotim.com, sampah yang berada di perbatasan Rawaputat dan Cikalagan ini sudah 5 tahun menumpuk dan baru sekarang ditangani serius oleh Pemerintah pada kamis (12/3/20).
Lokasi tempat penumpukan sampahnya kini sudah dibersihkan dan diangkut menggunakan 150 unit kendaraan truck pengangkut sampah dan 1 unit Eksavator secara bertahap, hari pertama diturunkan 20 unit truck, hari kedua 20 unit truck, hari ke empat dan ke lima diturunkan 50 unit truck pengangkut sampah dan langsung dibawa ke Tempat Pembuangan Sampah Galuga.
Kegiatan membersihkan sampah itu dihadiri oleh Camat Cileungsi, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Pihak DLH, Kades Cileungsi Kota hingga Tokoh Masyarakat setempat yang ikut serta hadir dan melihat langsung proses pengangkutan sampah di Cikalagan.
"Kegiatan pengangkutan sampah ini tidak dilakukan sekaligus, namun akan dilakukan secara bertahap dan diperkirakan sampai hari minggu nanti tuntas". Ungkap Camat Cileungsi.
Mu'ad Khalim, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor yang merupakan politisi dari Fraksi PDI Perjuangan turut menyambangi kegiatan pembersihan tumpukan sampah di Kampung Cikalagan siang tadi sepulang dari luar kota, Mu'ad Khalim juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak-pihak yang cepat merespon keluhan masyarakat dan turut membantu dalam proses pembersihan tumpukan sampah di Kampung Cikalagan.
"Dengan antusias masyarakat serta Karang Taruna Cileungsi, saya bangga sekaligus mengapresiasi langkah Camat Cileungsi serta DLH serta instansi terkait yang cepat mengambil sikap terhadap keluhan masyarakat Bogor Timur, Khususnya mengenai sampah di Kampung Cikalagan Desa Cileungsi". Katanya.
Kepala Desa Cileungsi Kota, H. Beni Sopian mengatakan "Nantinya tempat yang dibersihkan ini yang mana kotor dan bau juga tidak enak dipandang akan disulap menjadi Kampung Ramah Lingkungan (KRL) yang nantinya akan dijadikan panutan untuk Desa lain". Ujarnya.
"Setelah dibersihkan, kelak akan didirikan pos penjagaan juga menjadi Kampung Ramah Lingkungan dan berharap agar masyarakat pun ikut langsung terlibat menjaganya agar menjadi ramah lingkungan juga indah dipandang". Sambungnya.
 |
| Proses Pembersihan Dan Pengangkutan Sampah (Sumber:Suarabotim.com) |
Dodin, selaku Fasilitator DLH menanggapi dan menyampaikan masalah sampah yang berada di Cikalagan "Alhamdulillah masalah sampah hari ini sudah mulai berjalan dengan baik dan tanpa adanya halangan, sebenarnya keluhan masalah sampah ini sudah lama dan mendapatkan tanggapan cepat, begitu pula masyarakat yang ada di lingkungan Cikalagan dengan antusias ikut terlibat membersihkannya. Yang nantinya akan dibikin spot tempat pembibitan dan kreasi KRL yang ada di Cileungsi agar nantinya menjadi Kampung Ramah Lingkungan". Tuturnya.
Tokoh Masyarakat MUI Cileungsi, H. Aef Saifulloh juga ikut turun dalam pembersihan dan pengangkutan tumpukan sampah serta mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Bogor, Pemerintah setempat hingga instansi terkait "Nantinya jika sudah selesai dibersihkan kita harus merawat dan menjaga lingkungan kita karena kebersihan itu sebagian dari iman dan menjadikan Desa Ramah Lingkungan". Tandasnya.
Red : RMD
