Pengurus FINTER Bekasi |
Vnn.co.id, Kabupaten Bekasi — Forum Informatika Dan Pemerhati Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi (FINTER Bekasi) menggelar rapat teknis pada Selasa, (26/02/2019) malam, di Kediaman Ketua Forum tersebut Kp. Ciranggon, Desa Cipayung, Cikarang Timur.
Gunawan, SH selaku Ketua Forum menyampaikan terima kasih kepada pengurus dan calon peserta aksi damai yang akan di laksanakan Rabu, (27/02/2019) pagi di Komplek Pemda Bekasi di Deltamas.
"Ini baru permulaan, besok kita harus lebih semangat dalam aksi damai menyampaikan aspirasi warga dimana masyarakat menginginkan 60% pekerja disetiap perusahaan wajib berdomisili (Ber-KTP) Kabupaten Bekasi, dan saya berterima kasih kepada sahabat, aktivis dan juga para pejuang sosial untuk masa depan anak cucu kita agar lebih mudah dalam mencari kerja" Terang Gunawan kepada awak vnn.co.id.
Seperti kita ketahui, ribuan perusahaan berdiri di Kabupaten Bekasi dengan banyaknya jumlah kawasan industri yang memicu urbanisasi dari beberapa wilayah di Nusantara, namun sangat disayangkan banyaknya ketimpangan dimana para pemuda usia produktif di Kabupaten Bekasi yang menjadi pengangguran.
Minimnya akses dan lemahnya kemampuan memang bagian dari kendala, namun semua itu bisa di upayakan dengan cara yang berbeda, disampaikan Jamaluddin Bin Mansyur, SH salah satu Koordinator Aksi dari Wilayah Barat.
Logo FINTER Bekasi. |
"Kalau mau di adu skill dan legalitas kita mampu, karena warga Bekasi juga banyak yang berpendidikan dan ahli namun tidak diserap oleh perusahaan, ditambah banyaknya oknum yang memanfaatk keadaan ini, setiap orang ingin kerja wajib bayar (Sogok)" Terang Jamal.
FINTER Bekasi sendiri merupakan Lembaga yang didirikan atas dasar sukarela dan minat besar untuk membangun kesejahteraan warga Bekasi.
Rencana dalam aksi damai tersebut FINTER Bekasi akan mengerahkan massa dengan jumlah dibawah 1.000 (Seribu) orang, termasuk Pengurus, Anggota dan Simpatisan.
Jurnalis: RYAN
Editor: IP