 |
| PS5. (playstation.com). |
Semua mengatakan, ini merupakan peningkatan 27 persen yang sehat dalam pendapatan game menjadi 645,4 miliar yen ($ 5,68 miliar). Namun, pendapatan operasional sebesar 82,7 miliar yen ($728 juta) turun dibandingkan kuartal terakhir sebesar 3,4 miliar yen ($29 juta). Tahun fiskal Sony berakhir pada 31 Maret 2022.
Jadi, bagaimana keuntungan bisa lebih rendah ketika penjualan dan pendapatan naik? Sementara Sony memang menjual lebih banyak game pada kuartal terakhir, judul pihak pertama turun sangat signifikan, dari 10,5 juta kuartal terakhir menjadi 7,6 juta di kuartal kedua. Itu diimbangi dalam jumlah oleh game pihak ketiga, tetapi itu cenderung tidak menguntungkan. Baik Microsoft dan Sony telah mengakuisisi studio game untuk meningkatkan judul pihak pertama Xbox/PS mereka, tetapi Microsoft lebih produktif dalam hal itu.
Sementara penjualan PS5 naik, unit PS4 turun drastis, turun menjadi hanya 200.000 dari setengah juta pada kuartal sebelumnya. Faktor lain yang disebutkan Sony adalah kerugian akibat titik harga strategis untuk perangkat keras PS5 yang ditetapkan lebih rendah dari biaya produksi. Itu berarti Sony mungkin telah menjual PS5 dengan keuntungan minimal atau negatif pada kuartal ini karena mencoba mengatasi kekurangan chip. Namun, pada bulan Agustus, perusahaan mengatakan tidak lagi menjual PS5 dengan rugi.
Meskipun pendapatan kuartalan turun, divisi game Sony tampaknya berada pada pijakan yang cukup solid. Dalam panggilan pendapatan bulan Agustus, Sony CFO Hiroki Totoki mengatakan kepada investor bahwa target penjualan PS5 ditetapkan lebih tinggi dari 14,8 juta unit penjualan yang dicapai oleh PlayStation 4 pada tahun pertama. Berdasarkan angka hari ini, penjualan PS5 sangat dekat dengan lintasan itu.
Perusahaan juga mengatakan pada saat itu bahwa mereka telah mengamankan komponen yang cukup untuk 22,6 juta unit terjual pada Maret 2022. Itu akan cukup untuk memenuhi proyeksi penjualannya, tetapi jika penjualan benar-benar meledak selama liburan, mungkin tidak memiliki banyak margin untuk penjualan. Berarti kekurangan bisa berlanjut hingga tahun depan.
Rep: Reivandy Arfian
Editor: Mega
