Implementasi PPKM Darurat Tidak Akurat, Achmad Fathoni: Perlakukan Masyarakat Dengan Manusiawi -->
IKLAN PEMDA BEKASI HUT RI 2023 VNNCOID

Implementasi PPKM Darurat Tidak Akurat, Achmad Fathoni: Perlakukan Masyarakat Dengan Manusiawi

, 7/17/2021 08:48:00 PM

Achmad Fathoni, ST
(Anggota DPRD Kabupaten Bogor).

Vnn.co.id, Kabupaten Bogor - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali yang dimulai sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021 mendatang menyisakan banyak hal dan polemik dikalangan masyarakat. Semua kalangan yang terkena dampak PPKM Darurat pun turut ambil bagian, mulai dari pencegahan Covid-19 hingga membantu isolasi mandiri warga yang terpapar.

Dalam prosesnya PPKM Darurat Jawa Bali ini membuat sebagian pengamat sosial termasuk salah seorang anggota DPRD Kabupaten Bogor angkat bicara.

Seputar PPKM Darurat, Achmad Fathoni juga sangat menyayangkan ketika penertiban masyarakat dalam agenda PPKM Darurat Jawa Bali ini ramai terjadi kegaduhan bahkan berujung aksi anarkis antara aparat dan masyarakat. 

Padahal sejatinya itu semua bisa diatasi dengan mengedepankan asas kekeluargaan dan kebersamaan dalam gotong royong untuk menjaga stabilitas sosial.

"Laksanakan penertiban PPKM dengan manusiawi dan tepat sasaran. Orang berjualan itu boleh, asal ikuti prokes, ketentuan dan tidak berkerumun. Jadi bukan dibongkar dan dibuang dagangannya, tapi ditegakkan protokol kesehatannya" Terang Dewan PKS itu.

Iya, Achmad Fathoni, ST yang merupakan anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) ini sangat tidak setuju ketika ada orang yang mengatakan bahwa kepedulian masyarakat Indonesia masih minim saat membantu bencana wabah Covid-19 ini. Menurutnya hal itu sangat berbeda dengan apa yang dirasakan.

"Saya sangat merasakan kepedulian, solidaritas dan partisipasi masyarakat sungguh luar biasa dalam membantu pemerintah untuk penanganan warga yang terpapar Covid-19" Terang dewan Dapil 2 Kabupaten Bogor itu.

Anggota Dewan tersebut juga berharap agar pemerintah dapat memastikan ketersediaan oksigen dan obat-obatan yang belakangan mulai langka dan harga melonjak naik. Padahal sudah ada ketentuan harga, namun ada saja oknum yang mengambil kesempatan ini.

Karena kebutuhan hidup masyarakat tetap mesti dipenuhi sekalipun PPKM Darurat ini dilaksanakan sehingga Dewan ini memberikan saran agar sebelum diterapkan PPKM sebaiknya pemerintah memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.

"Hendaknya dalam menerapkan PPKM, pastikan rakyat yang terdampak dibantu kebutuhannya. Bantuan Sosial (Bansos) mestinya diberikan sebelum PPKM dimulai" Pungkasnya.

Redaksi

TerPopuler

close