 |
| Pembongkaran arena balap kelereng oleh Polsek Kecamatan Pangarengan, Minggu (29/11/20). |
Vnn.co.id, Sampang - Penggerebekan yang dilakukan Polisi Sektor (Polsek) Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang terhadap arena balap kelereng, Minggu (29/11/20) kemarin diduga memicu kerumunan warga di tengah pandemi Covid-19.
Penggerebekan itu terjadi di rumah salah seorang warga berinisial M, Dusun Bringin, Desa Apa'an. Ketika penggrebekan berlangsung, sejumlah warga kocar-kacir saat melihat anggota kepolisian mendatangi tempat tersebut.
"Sebelumnya, kita sudah memperingatkan untuk tidak melakukan kegiatan balap kelereng tersebut, karena yang bersangkutan bandel dan tidak mengindahkan imbauan," ujar Ipda Darussalam.
Pada lokasi tersebut, pemiliknya diperintah untuk membongkar arena balap kelereng sendiri dan mengimbau untuk tidak mendirikannya selama masa pandemi.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kecamatan Pangarengan untuk tidak mengadakan segala jenis perlombaan yang bisa mendatangkan kerumunan massa," pungkasnya.
Selain rumah M di Desa Apa'an, anggota Subpolsektor juga mendatangi dua lokasi arena balap kelereng lainnya di Desa Pangarengan dan Desa Gulbug.
Sumber: beritajatim.com
Editor: Mega
